Popularitas Jurusan Filsafat: Naik Lalu Turun
Weinberg memprediksi jumlah mahasiswa filsafat akan meningkat. Kenyataannya? Salah2. Data Eric Schwitzgebel menunjukkan jumlah lulusan sarjana filsafat di AS memang naik dari 2016-2021, tetapi mulai menurun 2022. "Pertumbuhan ekonomi membuat orang lebih nyaman dengan jurusan tanpa jalur karier jelas," tulis Weinberg waktu itu.
Namun dua kejadian besar mengubah segalanya. Pemilihan Donald Trump sebagai presiden dan pandemi Covid-19 menjadi kekuatan destabilisasi sosial paling signifikan abad ini3. University of Southern Mississippi justru meluncurkan program sarjana baru: Philosophy, Religion, and Law pada Oktober 20254. Program ini menawarkan keterampilan berpikir kritis sambil mengkaji topik kontemporer relevan.
| Tahun 📅 | Lulusan Filsafat 🎓 | Tren 📊 | Faktor Eksternal 🌍 |
|---|---|---|---|
| 2016 | Meningkat | Naik | Ekonomi stabil |
| 2017-2020 | Terus naik | Positif | Sebelum pandemi |
| 2021 | Puncak | Tertinggi | Masa transisi |
| 2022 | Mulai turun | Negatif | Dampak Covid-19 |
| 2023-2024 | Penurunan berlanjut | Menurun | Ketidakpastian ekonomi |
| 2025 | Stabilisasi | Program baru | Inovasi interdisipliner |
Filsafat di Dunia Bisnis dan Teknologi
Peningkatan Tenaga Kerja Bergelar Filsafat
Prediksi kedua: campuran5. Jumlah pekerja dengan gelar filsafat naik dari 302.000 (2015) menjadi 362.000 (2023). Banyak perusahaan AI (Artificial Intelligence/Kecerdaksanaan Buatan) dan teknologi mempekerjakan lulusan filsafat, terutama yang terlatih dalam etika dan kesadaran. Bahkan, beberapa pemimpin bisnis menyarankan calon karyawan mempelajari filsafat dan humaniora6.
Filosofi bisnis Jepang seperti Kyosei dari Canon—"semua orang, terlepas ras, agama atau budaya, hidup dan bekerja harmonis"—menunjukkan relevansi filsafat dalam kepemimpinan teknologi7. Sumitomo Rubber Industries bahkan merombak filosofi korporatnya menjadi "Rubber and Beyond, Driving Our Future" pada Desember 20208.
Kolaborasi Interdisipliner Meningkat
Benar. Dekade terakhir menyaksikan puluhan hibah jutaan dolar untuk proyek interdisipliner besar9. John Templeton Foundation dan dewan riset pemerintah Eropa mendanai pusat penelitian berfokus filsafat. Jurnal interdisipliner baru bermunculan, menjembatani filsafat, sains, dan disiplin lain.
Drexel University meluncurkan program Bachelor of Arts dalam Philosophy, Politics and Economics (PPE) pada 201910. Paul Roth di University of California Santa Cruz bahkan mendirikan roundtable tahunan tentang filsafat ilmu sosial sejak akhir 1990-an11.
Isu Gender dalam Filsafat
Prediksi ketiga mendapat banyak kritik. Hasilnya: campuran12. Ada kemajuan signifikan. Jumlah perempuan meraih PhD filsafat di AS naik sepertiga dalam dekade hingga 2024. Persentase gelar sarjana filsafat yang diraih perempuan melonjak dari 33% ke 41%. Studi 2022 menyimpulkan pelamar perempuan memiliki peluang 58-114 persen lebih besar mendapat posisi akademik permanen13.
Namun, masalah tetap ada. Gerakan #metoo mengungkap beberapa kasus pelecehan seksual profil tinggi dalam filsafat14. Weinberg mengakui ia tidak punya data prevalensi diskriminasi gender saat ini. "Saya mengundang perempuan berbagi kesan mereka tentang bagaimana hal-hal berubah dalam dekade terakhir," tulisnya.
- Mary Ellen Waithe menulis sejarah filsuf perempuan kontemporer, diterjemahkan ke Persia oleh tim ahli Iran dipimpin Maryam Nasr Esfahani pada Februari 202315.
- Regan Penaluna menerbitkan "How to Think Like a Woman: Four Women Philosophers Who Taught Me How to Love the Life of the Mind" pada November 2025, menyoroti empat pemikir perempuan yang melawan misogini16.
- Program ABC Australia membahas mengapa banyak filsuf perempuan terlupakan dan apa yang harus dilakukan Juni 202417.
- Jayashree Dande dari Dr. B.D. Jatti Centre for Vachana Studies menyambut Women's Reservation Bill, merujuk Sharanas abad ke-12 yang mempromosikan kesetaraan gender18.
- Filsafat masih memiliki masalah keragaman—perempuan hanya meraih 28% PhD filsafat pada 2014, kontras dengan 75% dalam psikologi19.
- The Atlantic menerbitkan esai "Philosophy's Big Oversight" April 2023, mengkaji mengapa citra filsuf didominasi laki-laki berjanggut20.
- Book City Tehran mengadakan diskusi tentang studi Waithe mengenai filsuf perempuan Mei 2023, menghadirkan Mostafa Malekian dan Seyyedeh Zahra Moballegh21.
Kesimpulan
"Ternyata saya bukan peramal yang baik. Atau setidaknya bukan pada 2015," tulis Weinberg22. Dari lima prediksi, hanya satu yang sepenuhnya benar: kolaborasi interdisipliner meningkat. Dua campuran (filsafat di bisnis dan isu gender), dua salah (popularitas jurusan dan dominasi teisme).
Yang menarik? Filsafat terus beradaptasi. Program interdisipliner baru bermunculan, filosofi bisnis berkembang, dan percakapan tentang kesetaraan gender terus berlanjut. Mungkin prediksi terpenting adalah yang tidak dibuat: kemampuan disiplin ini bertahan dan berevolusi menghadapi tantangan abad ke-21.
Daftar Pustaka
- Weinberg, J. (2025, November 4). My Crystal Ball. Daily Nous. https://dailynous.com/2025/11/04/my-crystal-ball/
- Ibid.
- Loc. cit.
- WXXV25. (2025, November 2). New undergraduate degree program announced at Southern Miss. https://www.wxxv25.com/new-undergraduate-degree-program-announced-at-southern-miss/
- Weinberg, op. cit.
- Forbes Business Council. (2023, July 13). Seeking A Better Business Philosophy: Silicon Valley Meets A Japanese Mindset. https://www.forbes.com/councils/forbesbusinesscouncil/2023/07/13/seeking-a-better-business-philosophy-silicon-valley-meets-a-japanese-mindset/
- Forbes Tech Council. (2024, September 19). Kyosei: A Guiding Principle For Tech Business Leaders. https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2024/09/19/kyosei-a-guiding-principle-for-tech-business-leaders/
- Rubber News. (2020, December 18). Sumitomo's new corporate philosophy: 'Rubber and Beyond/Driving our Future'. https://www.rubbernews.com/tire/sumitomos-new-corporate-philosophy-rubber-and-beyonddriving-our-future
- Weinberg, op. cit.
- Drexel University. (2019, April 28). CoAS to Offer New Interdisciplinary Major in Philosophy, Politics & Economics. https://drexel.edu/coas/news-events/news/2019/April/new-interdisciplinary-major-in-philosophy-politics-economics/
- UC Santa Cruz. (2005, March 7). New chair of Philosophy Department stresses interdisciplinary links between philosophy and science. https://news.ucsc.edu/2005/03/new-chair-of-philosophy-department-stresses-interdisciplinary-links-between-philosophy-and-science/
- Weinberg, op. cit.
- Ibid.
- Loc. cit.
- Tehran Times. (2023, February 21). Waithe's book on history of contemporary women philosophers published. https://www.tehrantimes.com/news/482174/Waithe-s-book-on-history-of-contemporary-women-philosophers-published
- Publishers Weekly. (2025, November 4). How to Think Like a Woman: Four Women Philosophers Who Taught Me How to Love the Life of the Mind. https://www.publishersweekly.com/9780802158802
- ABC Australia. (2024, June 4). Program: Why so many women philosophers are forgotten and what to do about it. https://www.abc.net.au/listen/programs/latenightlive/why-women-philosophers-are-forgotten-and-what-to-do-about-it/103915274
- The Hindu. (2023, September 23). Women of Sharana philosophy welcome Women's Reservation Bill in Kalaburagi. https://www.thehindu.com/news/national/karnataka/women-of-sharana-philosophy-welcome-womens-reservation-bill-in-kalaburagi/article67338171.ece
- AEI. (2016, July 25). Does Philosophy Have a Woman Problem? https://www.aei.org/articles/does-philosophy-have-a-woman-problem/
- The Atlantic. (2023, April 16). Philosophy's Big Oversight. https://www.theatlantic.com/books/archive/2023/04/how-to-think-like-a-woman-regan-penaluna-book-review/673728/
- Tehran Times. (2023, May 21). Book City to review Mary Ellen Waithe's studies on women philosophers. https://www.tehrantimes.com/news/484954/Book-City-to-review-Mary-Ellen-Waithe-s-studies-on-women-philosophers
- Weinberg, op. cit.


