AI Search Revolusioner: Google Masih Dominan Meski Persaingan Semakin Ketat

16
18 May 2025

AI Search Revolusioner: Google Masih Dominan Meski Persaingan Semakin Ketat

Dunia pencarian digital sedang mengalami transformasi paling signifikan sejak hadirnya Google itu sendiri. Meskipun hype seputar kecerdasan buatan (AI) search terus meningkat, data terbaru menunjukkan bahwa trafik AI masih sangat kecil dibandingkan pencarian organik tradisional¹. Perubahan ini menciptakan tantangan baru bagi para profesional SEO dan pemilik website di seluruh dunia.

Posisi Terkini: AI Traffic Masih Minimal

Berbagai riset menunjukan bahwa trafik AI saat ini hanya mewakili 1-2% dari total trafik rujukan untuk mayoritas website². Ini cukup mengejutkan mengingat buzz yg terus berkembang di media sosial dan industri teknologi. Fakta menarik lainnya adalah 98,1% pengunjung desktop ChatGPT juga menggunakan Google, dgn hanya 1,9% yang eksklusif menggunakan ChatGPT.

Perplexity AI, salah satu platform AI search yang sedang naik daun, baru-baru ini mengumumkan model berbagi pendapatan dengan penerbit³. Langkah ini menunjukkan komitmen untuk menciptakan ekosistem yg lebih berkelanjutan bagi industri media. Namun, data menunjukkan bahwa 98,2% pengunjung Perplexity juga menggunakan Google, meninggalkan hanya 1,8% pengguna eksklusif.

Google vs ChatGPT: Persaingan Yang Belum Seimbang

Meski trafik ChatGPT terus bertumbuh, angkanya masih sangat minimal dibandingkan Google (5,14 miliar vs 81,31 miliar kunjungan pada April 2025)⁴. Google mengalami penurunan trafik tahunan yang sedikit (-0,89% YOY), namun justru Bing yg mengalami penurunan jauh lebih besar (-21,76%) dalam setahun terakhir. Hal ini menunjukan bahwa persaingan AI search belum benar-benar menggeser dominasi Google secara signifikan.

Yang menarik, Google telah meluncurkan AI Mode untuk pencarian di berbagai negara, termasuk Malaysia⁵. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memesan restoran dan mendapatkan hasil yg dipersonalisasi melalui percakapan AI. Bahkan Sam Altman dari OpenAI dilaporkan tidak percaya bahwa ChatGPT akan menggantikan Google sepenuhnya.

AI Overviews dan Dampaknya pada Website Traffic

Google AI Overviews (AIOs) telah menjadi topik hangat dlm komunitas SEO. Riset menunjukkan bahwa AIOs dapat mengurangi Click-Through Rate (CTR) dan trafik, bahkan untuk situs yg ditampilkan di dalamnya⁶. Namun penting untuk dicatat bahwa AIOs terutama muncul untuk query informasional, dimana ringkasan lebih membantu daripada untuk query komersial atau transaksional.

Survei terbaru mengungkapkan bahwa lebih dari delapan dari sepuluh orang masih mengklik tautan website setelah membaca AI Overview di hasil pencarian Google⁷. Ini memberikan harapan bagi pemilik website bahwa masih ada peluang untuk mendapatkan trafik organik meski ada perubahan besar ini.

Peluang Baru dalam Era AI Search

Meskipun tantangan yang ada, era AI search juga membuka peluang baru. Professional SEO kini perlu mengembangkan keterampilan sebagai findability specialists yang mampu menghubungkan bisnis dengan audiens target di platform mana pun yang mereka gunakan. Fokus utama harus bergeser ke pelacakan visibilitas merek, kutipan, dan pendapatan di berbagai platform LLM dan pencarian⁸.

Data menunjukkan bahwa 52% kutipan AIO bahkan tidak berada dalam 50 hasil tradisional teratas, dan 29% menautkan ke lebih banyak properti Google⁹. Hal ini mengindikasikan bahwa optimisasi untuk AI search memerlukan pendekatan yang berbeda dari SEO tradisional. Berbeda LLM menunjukkan preferensi yg berbeda dlm mencari sumber informasi, dengan hanya 12% tumpang tindih antara hasil pencarian tradisional Google dan sumber yang digunakan dlm jawaban ChatGPT.

Strategi Optimisasi untuk Masa Depan

Para ahli SEO perlu memahami bahwa beberapa LLM seperti ChatGPT dan Claude tidak menjalankan JavaScript (tidak seperti Gemini), membuat Server-Side Rendering (SSR) menjadi kritis untuk konten penting muncul dlm jawaban mereka¹⁰. Pengalaman halaman juga bukan faktor peringkat langsung untuk LLM tidak seperti hasil pencarian tradisional yg memperhitungkannya.

Kutipan memainkan peran yang jauh lebih besar untuk LLM daripada untuk hasil pencarian tradisional. Meningkatkan relevansi semantik konten dan pengenalan entitas menjadi lebih penting dari sebelumnya dengan LLM. Mengidentifikasi kesenjangan topik, meningkatkan otoritas topikal, dan memperbaiki struktur serta hubungan konten menjadi kunci utama kesuksesan.

Tantangan dan Masa Depan AI Search

Google telah menghabiskan tahun lalu untuk meluncurkan dan menguji AI Overviews. Platform seperti Reddit bahkan dilaporkan telah mengalahkan Google dlm pencarian AI pada Juni 2025, dgn 40,1% dari semua kutipan yang digunakan oleh model bahasa besar berasal dari Reddit¹¹. Ini menunjukkan pergeseran dlm cara AI mencari dan menggunakan informasi.

Namun, konsumsi energi dari query pencarian AI Google juga menjadi perhatian. Google telah mempublikasikan data tentang penggunaan energi dari query pencarian AI mereka, mengingat debat yg semakin intensif tentang dampak lingkungan dari AI¹². Hal ini menunjukkan bahwa perkembangan AI search juga harus mempertimbangkan aspek keberlanjutan lingkungan.

Adaptasi dan Strategi Ke Depan

Para professional SEO harus mulai memantau, menganalisis, dan beradaptasi dengan perubahan ini. Dgn memahami nuansa fitur pencarian AI seperti AIOs dan perilaku LLM yang berbeda, SEO dapat mempersiapkan diri dan memanfaatkan realitas baru ini sebaik-baiknya. Kita sedang berevolusi menjadi spesialis findability, siap menavigasi lanskap pencarian yg semakin beragam.

Perubahan perilaku pengguna menjadi aspek terbesar dari perbedaan antara LLM vs pencarian tradisional: panjang, kompleksitas, sifat query, topik yang dicari, dan gaya interaksi¹³. Inilah mengapa sangat penting untuk mulai memantau prompt LLM dan konten yg mereka picu, selain AIOs.

Kesimpulan

Era AI search telah tiba, namun transisinya masih dalam tahap awal. Google tetap mempertahankan dominasinya meski menghadapi tantangan dari berbagai platform AI baru. Para profesional SEO perlu beradaptasi dengan mengembangkan keterampilan baru sebagai spesialis findability, memantau performa di berbagai platform, dan memahami bahwa keterampilan SEO tradisional masih sangat relevan dlm era baru ini. Yang terpenting adalah memulai monitoring, analisis, dan adaptasi sejak sekarang untuk mempersiapkan masa depan yg semakin terdiversifikasi.

Referensi

Solis, A. (2025, May 18). AI Search: Where Are We & What Can We Do About It? Retrieved from https://www.aleydasolis.com/en/search-engine-optimization/ai-search-trends/
Business Insider. (2025, August 31). TikTok salaries revealed: How much it pays workers in key areas like e-commerce, AI, and search. Retrieved from https://www.businessinsider.com/tiktok-salaries-revealed-how-much-ai-ecommerce-engineering-workers-earn-2025-8
The Daily Star. (2025, August 25). Perplexity AI to share search revenue with publishers. Retrieved from https://www.thedailystar.net/tech-startup/news/perplexity-ai-share-search-revenue-publishers-3970981
Search Engine Land. (2025, August 29). ChatGPT, AI tools gain traction as Google Search slips: Survey. Retrieved from https://searchengineland.com/chatgpt-ai-tools-gain-google-search-slips-survey-461419
Lowyat.NET. (2025, August 24). Google Starts AI Mode Rollout For Search In Malaysia. Retrieved from https://www.lowyat.net/2025/363845/google-ai-mode-rollout-search-malaysia/
Washington Post. (2025, August 27). How we tested AI search tools. Retrieved from https://www.washingtonpost.com/technology/2025/08/27/test-ai-search-questions/
Press Gazette. (2025, August 27). Survey suggests readers still click on links after reading Google AI Overview. Retrieved from https://pressgazette.co.uk/media-audience-and-business-data/google-ai-overview-click-trust-survey-us-adults/
NBC News. (2025, August 31). Humans are being hired to make AI slop look less sloppy. Retrieved from https://www.nbcnews.com/tech/tech-news/humans-hired-to-fix-ai-slop-rcna225969
Analytics Insight. (2025, August 22). Reddit Overtakes Google in AI Search: Here's Why It Matters. Retrieved from https://www.analyticsinsight.net/news/reddit-overtakes-google-in-ai-search-heres-why-it-matters
SBC News. (2025, August 18). AI is Rewriting the Rules of Search: Are Gambling Affiliates Ready to Keep Up? Retrieved from https://sbcnews.co.uk/latestnews/2025/08/18/ai-is-rewriting-the-rules-of-search-are-gambling-affiliates-ready-to-keep-up/
Computing. (2025, August 22). Google publishes data on energy use of AI search queries. Retrieved from https://www.computing.co.uk/news/2025/ai/google-publishes-data-on-energy-use-of-ai-search-queries
MSN. (2025, August 21). Google Search's new AI Mode can now book reservations for you — and it's rolling out worldwide. Retrieved from https://www.msn.com/en-us/news/technology/google-search-s-new-ai-mode-can-now-book-reservations-for-you-and-it-s-rolling-out-worldwide/ar-AA1KYeOr
Express. (2025, August 29). AI saved me £500 when I asked these questions. Retrieved from https://www.express.co.uk/life-style/life/2102098/ai-saved-me-500-when-i-asked-these-questions

Download PDF tentang Analisis Komprehensif Transfor (telah di download 7 kali)

AI Search Revolusioner: Google Masih Dominan Meski Persaingan Semakin Ketat
Penelitian ini menganalisis dampak revolusioner dari teknologi kecerdasan buatan terhadap lanskap pencarian digital global, dengan fokus pada transformasi perilaku pengguna, perubahan algoritma pencarian, dan adaptasi strategi Search Engine Optimization (SEO). Melalui analisis data empiris dari berbagai platform AI search seperti ChatGPT, Perplexity AI, dan Google AI Overviews, studi ini mengungkapkan bahwa meski trafik AI masih minimal (1-2% dari total rujukan), pergeseran fundamental sedang terjadi dalam cara informasi dicari, diproses, dan disajikan kepada pengguna. Implikasi signifikan dari penelitian ini adalah perlunya redefinisi peran profesional SEO sebagai spesialis findability di era multi-platform digital yang semakin kompleks dan terdiversifikasi.

Penulis

Swante Adi Krisna

Penikmat musik Ska, Reggae dan Rocksteady sejak 2004. Gooners sejak 1998. Blogger dan SEO paruh waktu sejak 2014. Graphic Designer autodidak sejak 2001. Website Programmer autodidak sejak 2003. Woodworker autodidak sejak 2024. Sarjana Hukum Pidana dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta. Magister Hukum Pidana di bidang cybercrime dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Surakarta. Magister Kenotariatan di bidang hukum teknologi, khususnya cybernotary dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta. Bagian dari Keluarga Besar Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.

GUEST POSTS