Filosofi Evolusioner dalam Review Sapiens Mengungkap Kebenaran
Yuval Noah Harari dalam bukunya "Sapiens" telah memicu diskusi mendalam tentang revolusi kognitif manusia yang terjadi 70.000 tahun lalu. Review terbaru dari 1 menunjukkan bahwa revolusi pertanian bukanlah kemajuan seperti yg banyak orang yakini. Sebaliknya, Harari menyebutnya sebagai "penipuan terbesar dalam sejarah" karena membuat manusia bekerja lebih keras namun mendapat diet yg lebih buruk.
Perspektif ini sangat relevan dgn era kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) saat ini. 2 Dalam konferensi 2025 Inclusion Bund di Shanghai, Harari memperingatkan bahwa kekhawatiran sesungguhnya bukanlah teknologi itu sendiri, melainkan penerapan teknologi tanpa kendali yang memadai.
Transformasi Peradaban: Dari Hunter-Gatherer ke Era Digital
Evolusi manusia dari pemburu-pengumpul ke masyarakat pertanian mencerminkan pola serupa dgn transformasi digital saat ini. Harari menjelaskan bahwa manusia telah mengembangkan kemampuan kerjasama massal melalui "mitos bersama" atau cerita-cerita yang dipercayai bersama. 3
Dampak Revolusi Pertanian terhadap Struktur Sosial
Revolusi pertanian menciptakan hierarki sosial yg tidak pernah ada sebelumnya. Petani rata-rata bekerja lebih keras daripada pemburu-pengumpul, tetapi hasilnya justru diet yg lebih monoton dan rentan terhadap bencana kelaparan. Ini menciptakan elit yang hidup dari surplus makanan petani, meninggalkan mereka hanya dengan subsistensi minimal.
Kerja Sama Massal dan Sistem Kepercayaan
Kemampuan Homo sapiens untuk bekerja sama dalam jumlah besar bergantung pada sistem kepercayaan bersama. 4 Mitos-mitos ini lebih kuat dari yang pernah dibayangkan orang, memungkinkan jutaan orang asing untuk bekerja sama setiap hari.
Kecerdasan Buatan sebagai Revolusi Kognitif Baru
Diskusi Harari tentang AI menunjukkan paralel menarik dengan revolusi kognitif pertama manusia. Jika manusia mempercayakan memori kepada kecerdasan non-manusia, konsekuensinya bisa sangat signifikan. 5 Para ahli di konferensi Bund menekankan pentingnya pendekatan terbuka, beragam, dan berorientasi masa depan dlm mengintegrasikan AI ke dalam kehidupan sehari-hari.
Implikasi Filsafat Evolusioner
Review dari Evolutionary Philosophy menyoroti bahwa evolusi tidak memiliki tujuan tertentu. Organ-organ tidak berevolusi dengan tujuan spesifik, dan cara penggunaannya terus berubah. 6 Ini memberikan perspektif penting tentang bagaimana manusia dapat beradaptasi dgn era AI.
Literasi Informasi AI dan Revolusi Kognitif
Dr. Li Rende dari University of Shanghai for Science and Technology menekankan bahwa literasi informasi AI merupakan kunci memulai revolusi kognitif era cerdas. 7 Pendidikan yang menyeluruh tentang AI menjadi fundamental untuk menghadapi transformasi ini.
Tantangan dan Peluang Masa Depan
Richard Sutton, pemenang Turing Award, berpendapat bahwa ketakutan masyarakat terhadap AI terlalu berlebihan. 8 Namun, penting untuk memahami bahwa teknologi harus dikembangkan dgn mempertimbangkan kesejahteraan manusia secara keseluruhan, bukan hanya efisiensi atau profit semata.
Redesain Sistem Sosial
Harari menyarankan bahwa manusia bisa memilih untuk menjadi hebat daripada sekadar besar, mirip dengan beberapa perusahaan yg profil dalam buku "Small Giants". Prinsip kerugian (Harm Principle) yg direkonstruksi dapat membantu merancang masyarakat yg lebih baik.
Kolaborasi Global untuk Masa Depan yang Berkelanjutan
Konferensi Inclusion Bund 2025 berhasil mengumpulkan para pemimpin teknologi global, ilmuwan muda, entrepreneur, dan penggemar teknologi untuk mempresentasikan visi yg terbuka dan beragam tentang masa depan AI. 9
Kesimpulan: Menuju Revolusi Kognitif yang Bertanggung Jawab
Analisis Harari tentang revolusi kognitif dan pertanian dalam "Sapiens" memberikan pelajaran berharga untuk era AI. Manusia perlu belajar dari kesalahan masa lalu di mana kemajuan teknologi tidak selalu berarti peningkatan kesejahteraan individual. Dengan pendekatan yang tepat, revolusi kognitif AI dapat menjadi transformasi positif yang menguntungkan seluruh umat manusia, bukan hanya segelintir elit teknologi.
Referensi
- Evolutionary Philosophy. (2025, September 18). Review of "Sapiens" by Yuval Noah Harari (2/5). https://www.evphil.com/blog/review-of-sapiens-by-yuval-noah-harari-25
- Sohu. (2025, September 10). Yuval Noah Harari, Author of the 'Sapiens' Series: The Real Concern is Not Technology, But the Unchecked Deployment of Technology. https://www.sohu.com/a/933908946_122328931
- Yahoo Finance. (2025, September 11). The 2025 Inclusion·Conference on the Bund Officially Kicks Off in Shanghai. https://finance.yahoo.com/news/2025-inclusion-conference-bund-officially-173000167.html
- Sohu. (2025, September 12). Harari's Questions and the Bund Conference's Answers. https://www.sohu.com/a/934489575_122328931
- Sohu. (2025, September 11). Yuval Noah Harari, Author of 'Sapiens' Series: If We Entrust Memory to Non-Human Intelligence, We Will Have Nothing. https://www.sohu.com/a/934023123_122328931
- Yahoo News. (2025, June 2). Is AI sparking a cognitive revolution that will lead to mediocrity and conformity? https://www.yahoo.com/news/ai-sparking-cognitive-revolution-lead-124558808.html
- Sohu. (2025, September 18). AI Information Literacy: Initiating the Cognitive Revolution of the Intelligent Era! https://www.sohu.com/a/936260002_122328931
- Sohu. (2025, September 12). Insights from the 2025 Bund Conference | Turing Award Winner Richard Sutton: People's Fear of AI is Exaggerated. https://www.sohu.com/a/934490129_122328931
- Yahoo Finance. (2025, September 15). 2025 Inclusion·Conference on the Bund Successfully Concludes in Shanghai. https://finance.yahoo.com/news/2025-inclusion-conference-bund-successfully-151500735.html