Indonesia dan Pakistan kembali mempererat hubungan bilateral melalui kerja sama strategis di bidang pertahanan yang menunjukkan komitmen kedua negara dalam menghadapi dinamika geopolitik kawasan. 1 Pertemuan antara Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin dengan Duta Besar Pakistan Zahid Hafeez Chaudhri di Jakarta menandai momentum penting dalam penguatan aliansi strategis kedua negara.
Diplomasi Pertahanan Tingkatkan Kerja Sama Bilateral
Dalam kunjungan kehormatan yg berlangsung di Kemhan Jakarta, Menhan Sjafrie menyambut kedatangan Dubes Pakistan beserta Atase Pertahanan Kolonel Ahmed Nawaz Bajwa dengan antusias. 2 Pertemuan tersebut menjadi wadah diskusi strategis mengenai pengembangan industri pertahanan dan pendidikan militer antara kedua bangsa. Menhan menekankan bahwa kehadiran diplomat Pakistan akan mempererat ikatan persahabatan yg telah terjalin selama puluhan tahun.
Apresiasi khusus disampaikan Indonesia terhadap perkembangan teknologi pertahanan Pakistan, terutama dlm konteks kerja sama yang saling menguntungkan. 3 Pakistan sebagai negara mayoritas muslim yang memiliki kemampuan nuklir menunjukkan kemajuan signifikan dalam teknologi militer, sementara Indonesia terus mengembangkan industri pertahanan domestik melalui berbagai kerja sama internasional.
Pakistan Day Parade: Simbol Persahabatan Strategis
Rencana partisipasi kontingen Indonesia dalam Pakistan Day Parade menjadi simbol konkret dari komitmen persahabatan kedua negara. 4 Keikutsertaan ini mencerminkan apresiasi Pakistan terhadap Indonesia sebagai mitra strategis di kawasan Asia. Partisipasi tersebut bukan sekadar formalitas diplomatik, namun menunjukkan solidaritas antar negara berkembang dalam menghadapi tantangan keamanan regional.
Dalam konteks yang lebih luas, kerja sama pertahanan Indonesia-Pakistan juga didorong oleh dinamika perdagangan bilateral yg mencapai rekor $4,7 miliar pada tahun fiskal 2024-25. 5 Peningkatan 40% dari tahun sebelumnya ini menunjukkan potensi besar kerja sama ekonomi yang dapat memperkuat dimensi pertahanan kedua negara.
Industri Pertahanan dan Pendidikan Militer
Fokus utama kerja sama meliputi pengembangan industri pertahanan dan sistem pendidikan militer yang modern. Indonesia dengan anggaran pertahanan sebesar Rp187,1 triliun untuk tahun 2026 menunjukkan keseriusan dlm modernisasi alutsista. 6 Kerja sama dengan Pakistan dapat membuka peluang transfer teknologi dan pengembangan kapasitas industri pertahanan domestik yang lebih mandiri.
Pakistan yang telah mengembangkan berbagai sistem senjata canggih, termasuk rudal balistik dan sistem pertahanan udara, dapat menjadi mitra strategis Indonesia dalam pengembangan teknologi militer. 7 Kolaborasi ini penting mengingat Indonesia perlu meningkatkan kapasitas alat tempur untuk menghadapi dinamika keamanan regional yang semakin kompleks.
Konteks Geopolitik Regional dan Global
Kerja sama pertahanan Indonesia-Pakistan berlangsung di tengah dinamika geopolitik regional yg semakin kompleks. 8 Sementara Pakistan menghadapi tantangan di perbatasan dengan India, Indonesia juga menghadapi berbagai isu keamanan maritim dan perbatasan. Kerja sama bilateral ini menjadi penting dlm konteks stabilitas kawasan dan pengembangan kapasitas pertahanan masing-masing negara.
Dalam dimensi yang lebih luas, hubungan bilateral kedua negara telah berlangsung selama 75 tahun dan akan dirayakan dengan berbagai kegiatan khusus. 9 Ini menunjukkan fondasi yg kuat untuk pengembangan kerja sama pertahanan yang berkelanjutan dan strategis.
Kesimpulan
Penguatan kerja sama pertahanan Indonesia-Pakistan menunjukkan komitmen kedua negara dalam menghadapi tantangan keamanan regional melalui kemitraan strategis. Kerja sama ini mencakup pengembangan industri pertahanan, pendidikan militer, dan pertukaran teknologi yang dapat meningkatkan kapasitas pertahanan masing-masing negara. Partisipasi Indonesia dalam Pakistan Day Parade menjadi simbol konkret dari persahabatan yang telah terjalin puluhan tahun dan komitmen untuk terus memperkuat hubungan bilateral di masa depan.
Referensi
- Kementerian Pertahanan. (2025, September 23). "Indonesia-Pakistan Pererat Persahabatan dan Perkuat Kerja Sama Pertahanan." kemhan.go.id. https://www.kemhan.go.id/2025/09/23/indonesia-pakistan-pererat-persahabatan-dan-perkuat-kerja-sama-pertahanan.html
- Ibid.
- CNN Indonesia. (2025, September 18). "Saudi Kerja Sama Pertahanan dengan Negara Senjata Nuklir Pakistan." cnnindonesia.com. https://www.cnnindonesia.com/internasional/20250918204634-120-1275246/saudi-kerja-sama-pertahanan-dengan-negara-senjata-nuklir-pakistan
- Op. cit., Kementerian Pertahanan.
- Daily Times. (2025, September 3). "Pakistan-Indonesia trade soars to $4.7 Billion." dailytimes.com.pk. https://dailytimes.com.pk/1363616/pakistan-indonesia-trade-soars-to-4-7-billion/
- Suara. (2025, September 21). "Anggaran Jumbo Pertahanan RI Rp187,1 Triliun, Panglima TNI: Senjata Canggih Itu Sangat Mahal." suara.com. https://www.suara.com/news/2025/09/21/164357/anggaran-jumbo-pertahanan-ri-rp1871-triliun-panglima-tni-senjata-canggih-itu-sangat-mahal
- Tribunnews. (2025, Mei 31). "Gudang Pakistan Dipenuhi Senjata China: Sistem Pertahanan Anti-Rudal HQ-19 Buat Tangkis SCALP India." tribunnews.com. https://www.tribunnews.com/internasional/2025/05/31/gudang-pakistan-dipenuhi-senjata-china-sistem-pertahanan-anti-rudal-hq-19-buat-tangkis-scalp-india
- Antara. (2025, Mei 16). "BKSAP: Indonesia perlu tingkatkan alat tempur menyoal India-Pakistan." antaranews.com. https://www.antaranews.com/berita/4837949/bksap-indonesia-perlu-tingkatkan-alat-tempur-menyoal-india-pakistan
- Tribunnews. (2025, Januari 5). "Indonesia-Pakistan Rayakan 75 Tahun Hubungan Bilateral Agustus Ini, Sederet Kegiatan Bakal Digelar." tribunnews.com. https://www.tribunnews.com/internasional/2025/01/05/indonesia-pakistan-rayakan-75-tahun-hubungan-bilateral-agustus-ini-sederet-kegiatan-bakal-digelar