{!-- ra:00000000000003ec0000000000000000 --}BRYTER Luncurkan AI Agents 🤖 untuk Otomasi Legal - SWANTE ADI KRISNA
cross
Hit enter to search or ESC to close
BRYTER Luncurkan AI Agents 🤖 untuk Otomasi Legal
11
July 2024

BRYTER Luncurkan AI Agents 🤖 untuk Otomasi Legal

  • 1
  • 11 July 2024
BRYTER Luncurkan AI Agents 🤖 untuk Otomasi Legal

BRYTER, platform AI (Kecerdasan Buatan) dan no-code (tanpa kode) untuk firma hukum serta departemen legal perusahaan, hari ini meluncurkan rangkaian produk baru: AI Agents (Agen AI).1 Peluncuran ini menandai ekspansi signifikan dari layanan otomasi yang telah dikenal sejak 2018.

Inovasi Produk yang Mempercepat Pekerjaan Manual

Menggunakan AI yang telah dilatih sebelumnya, AI Agents milik BRYTER membantu firma hukum dan departemen legal dalam elemen pekerjaan yang manual dan membosankan.1 Dari mempercepat peninjauan kontrak melalui Review Agent, hingga menghasilkan balasan email draft untuk permintaan berulang dari tim komersial langsung di MS Outlook atau Gmail melalui Email Agent.

Platform No-code BRYTER yang diluncurkan 2018 sudah digunakan firma seperti Linklaters dan Ashurst.1 Tim in-house (internal) di perusahaan seperti McDonald's dan ING Bank juga memanfaatkannya untuk mengotomasi alur kerja legal, menghasilkan dokumen, dan membuat pengetahuan dapat diakses secara self-service (mandiri). Rangkaian baru ini dirancang agar tim-tim tersebut lebih produktif.

Fitur Utama dan Kemudahan Penggunaan

Agen-agen ini dapat digunakan dengan sedikit usaha. Tidak memerlukan pembangunan sistem rumit, dan memberikan dukungan instan.1 Bagi yang ingin mencoba sendiri, BRYTER telah menyediakan versi percobaan AI Agents secara gratis di situs webnya.

Fitur 🔧Fungsi 📋Platform 💻
Review AgentMempercepat peninjauan kontrakAplikasi web BRYTER
Email AgentDraft balasan email otomatisMS Outlook, Gmail
No-code PlatformOtomasi alur kerja legalCloud-based
Generasi DokumenPembuatan dokumen otomatisTerintegrasi sistem
Akses PengetahuanSelf-service informasi legalPortal internal
Ekstraksi TeksAnalisis dokumen cerdasAI-powered
Intelligent IntakeSistem penerimaan permintaan pintarMulti-channel

Pembaruan Platform No-Code dengan GenAI

Bersamaan dengan peluncuran rangkaian produk baru, BRYTER mengumumkan pembaruan fitur besar pada Platform No-Code-nya yang kini menggabungkan GenAI (AI Generatif) untuk mendukung pelanggan dengan kasus penggunaan bernilai tinggi.1

"GenAI tanpa diragukan lagi kuat. Tetapi yang kami pelajari dari pelanggan kami adalah bahwa ia juga memerlukan kontrol, presisi, dan transparansi untuk benar-benar berguna dalam dunia legal dan perusahaan," ungkap Michael Grupp, CEO BRYTER.1 Hal ini mendorong mereka menciptakan ruang aman dan matang dalam rangkaian perangkat lunak untuk menggunakan kekuatan model bahasa.

Kombinasi GenAI dengan Alur Kerja

Beberapa bulan terakhir menunjukkan bagaimana menggabungkan GenAI dengan alur kerja memungkinkan pelanggan membangun aplikasi sangat powerful.1 Seperti peninjauan dokumen, ekstraksi teks, dan sistem intake cerdas—dengan sedikit usaha namun dampak mengesankan. Platform ini berkembang dari solusi sederhana menjadi ekosistem komprehensif.

Adopsi oleh Merek Global dan Momentum Pasar

Diluncurkan dalam bentuk beta kepada pelanggan tahun lalu, rangkaian produk baru BRYTER, AI Agents, sudah digunakan banyak merek global termasuk Bertelsmann—salah satu konglomerat media terbesar dunia dengan anak perusahaan termasuk Penguin Random House dan Arvato.1

Setelah menerima umpan balik sangat positif dan traksi selama enam bulan terakhir, BRYTER bersemangat memberikan akses AI kepada pelanggannya dengan cara yang aman, dapat dikontrol, dan transparan.1 Momentum ini memperkuat posisi BRYTER sebagai pemimpin dalam otomasi legal berbasis AI.

Ekspansi dan Pendanaan Sebelumnya

Sebelumnya, BRYTER mengumpulkan $16 juta untuk ekspansi AS selama krisis COVID-19 pada Juni 2020.2 Kemudian pada April 2021, startup Berlin ini mengumpulkan $66 juta untuk membawa alat no-code enterprise-nya ke Amerika Serikat.3 Perusahaan dengan kantor di Berlin dan London ini juga meluncurkan program BRYTER Open pada Juni 2020, memungkinkan akademisi, NGO, dan individu menggunakan versi komunitas platform.4

Kesimpulan

Peluncuran AI Agents oleh BRYTER menunjukkan evolusi signifikan dalam otomasi legal. Kombinasi antara platform no-code yang telah terbukti dengan kemampuan AI generatif memberikan solusi komprehensif bagi firma hukum dan departemen legal perusahaan. Dengan adopsi oleh klien global seperti Linklaters, Ashurst, McDonald's, ING Bank, dan Bertelsmann, BRYTER membuktikan bahwa otomasi legal yang aman, transparan, dan mudah digunakan bukan lagi wacana masa depan—tetapi realitas hari ini. Ketersediaan versi percobaan gratis juga membuka peluang bagi lebih banyak organisasi untuk mengalami manfaat teknologi ini secara langsung.

Daftar Pustaka

  • Heller, Leonie. "BRYTER Launches New Product Suite – AI Agents – and Major Updates to its No-Code Platform." Legal Tech Blog, 11 Juli 2024. https://legal-tech.blog/bryter-launches-new-product-suite-ai-agents-and-major-updates-to-its-no-code-platform
  • "We got an exclusive look at the pitch deck no-code automation startup Bryter used to raise $16 million during the COVID-19 crisis." Business Insider, 4 Juni 2020. https://www.businessinsider.com/bryter-pitch-deck-raises-16-million-for-us-expansion-2020-6
  • "Berlin's Bryter raises $66M to take its no-code tools for enterprises to the US." TechCrunch, 7 April 2021. https://techcrunch.com/2021/04/07/berlins-bryter-raises-66m-more-to-take-its-no-code-tools-for-enterprises-to-the-u-s/
  • "BRYTER is Open: Apply For Free Access." Artificial Lawyer, 1 Juni 2020. https://www.artificiallawyer.com/2020/06/02/bryter-is-open-apply-for-free-access/
Download PDF tentang Transformasi Otomasi Legal mel (telah di download 1 kali)
Penulis
Swante Adi Krisna
Penikmat musik Ska, Reggae dan Rocksteady sejak 2004. Gooners sejak 1998. Blogger dan SEO paruh waktu sejak 2014. Graphic Designer autodidak sejak 2001. Website Programmer autodidak sejak 2003. Woodworker autodidak sejak 2024. Sarjana Hukum Pidana dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta. Magister Hukum Pidana di bidang cybercrime dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Surakarta. Magister Kenotariatan di bidang hukum teknologi, khususnya cybernotary dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta. Bagian dari Keluarga Besar Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.