Penggunaan teknologi di dunia keuangan memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi risiko, dan menyediakan layanan bernilai tinggi kepada klien. Organisasi industri Securities Industry and Financial Markets Association (SIFMA) dan kelompok manajemen asetnya menyampaikan pandangan mengenai regulasi baru yang diusulkan oleh U.S. Securities and Exchange Commission (SEC) terkait penggunaan teknologi analitik prediktif oleh broker-dealers (BD) dan registered investment advisers (RIA).1
Respons Industri terhadap Usulan Regulasi SEC
Periode komentar untuk aturan yang diusulkan SEC berakhir pada 10 Oktober 2023. Proposal tersebut berkaitan dengan konflik kepentingan dan penggunaan predictive data analytics (PDA) serta teknologi terkait dalam interaksi dengan investor. Hampir 100 tanggapan tertulis diterima, mayoritas dari komentator institusional dan industri yang menyatakan penentangan kuat.1 SIFMA bersama Asset Management Group-nya mengajukan surat bersama yang berargumen bahwa aturan yang diusulkan memiliki cacat fundamental.
Kenneth E. Bentsen, Jr., Presiden dan CEO SIFMA, menyatakan dalam surat tersebut bahwa "aturan yang diusulkan akan memberlakukan persyaratan yang tidak masuk akal dan tidak dapat diterapkan pada broker dan penasihat serta akan membatasi kemampuan mereka menggunakan teknologi untuk menyediakan informasi dan layanan berharga kepada klien mereka".1 Pembatasan tidak praktis ini diprediksi akan merugikan efisiensi pasar, kompetisi, dan investor.
Argumen Utama Penolakan Industri
Komisi gagal menunjukkan kebutuhan nyata untuk aturan baru tersebut mengingat regulasi yang sudah ada cukup efektif. Regulasi yang kuat telah mengatur interaksi investor untuk BD dan RIA, baik dalam konteks memberikan rekomendasi dan nasihat maupun dalam pemasaran dan komunikasi lain. Proposing release tidak menunjukkan kekurangan dalam rezim regulasi yang ada dan tidak memberikan bukti risiko bahaya signifikan dari potensi penggunaan teknologi PDA di masa depan oleh BD dan RIA.1
Aturan yang diusulkan terlalu kabur dan terlalu luas. Definisi dan persyaratan yang sangat ekspansif dalam cakupannya akan mencakup (dan membebani) banyak penggunaan teknologi, termasuk praktik rutin dan sudah lama berlangsung. Lebih jauh lagi, mayoritas penggunaan yang tercakup tidak memiliki hubungan rasional dengan kekhawatiran yang relatif terbatas yang diungkapkan oleh Komisi.1
Dampak terhadap Pasar Investasi Global
Persyaratan dalam aturan yang diusulkan cacat dalam konsep dan desain serta akan memberlakukan biaya yang tidak wajar pada perusahaan dan investor. Aturan tersebut akan memberlakukan persyaratan inventarisasi dan penyeimbangan kepentingan yang tidak praktis, bahkan mustahil untuk diadministrasikan dalam banyak waktu. Akibatnya, aturan tersebut akan mencegah berbagai interaksi investor yang bermanfaat dan praktik penasihatan.1 Hal ini akan merusak efisiensi pasar, menghambat kompetisi, dan merugikan investor dengan membatasi kemampuan BD dan RIA untuk menyediakan pendidikan, informasi, dan layanan berharga.
| Aspek Kritik ๐ | Penjelasan |
|---|---|
| Regulasi Berlebihan โ ๏ธ | Tidak ada bukti kekurangan dalam rezim regulasi yang sudah ada |
| Definisi Kabur ๐ | Cakupan terlalu luas mencakup praktik rutin dan teknologi umum |
| Beban Biaya ๐ฐ | Biaya implementasi tidak sebanding dengan manfaat yang diperoleh |
| Hambatan Inovasi ๐ซ | Membatasi penggunaan teknologi untuk layanan investor |
| Efisiensi Pasar ๐ | Merusak efisiensi dan kompetisi di pasar sekuritas |
| Perlindungan Investor โ | Justru merugikan investor dengan membatasi akses informasi |
| Keunggulan AS ๐บ๐ธ | Berpotensi membahayakan preeminence pasar sekuritas AS |
Konteks Pasar Teknologi dan Investasi Terkini
Perkembangan teknologi di pasar keuangan terus menunjukkan tren positif. Pasar konsultasi teknologi diproyeksikan berkembang menjadi lebih dari $400 miliar pada 2026 saat bisnis mempercepat upaya untuk memodernisasi infrastruktur lama.2Big Four raksasa konsultan diposisikan untuk mendapatkan keuntungan dari lonjakan pengeluaran konsultasi teknologi ini.
Platform investasi berbasis artificial intelligence (AI) juga terus bermunculan. ApexPoint LLC mengumumkan platform perdagangan multi-aset generasi berikutnya yang dibangun untuk memberikan wawasan lebih cerdas, strategi otomatis, dan akses pasar yang diperluas untuk investor modern.3 Di Indonesia, Pluang memperkenalkan Aura AI, fitur kecerdasan buatan untuk analisis pasar saham dan crypto yang mempercepat proses analisis pasar.4
Kesimpulan
SIFMA, seperti komentator industri lainnya, menawarkan untuk terlibat dengan Komisi dalam menemukan cara yang lebih sesuai untuk mengatasi kekhawatiran yang mungkin dimiliki Komisi. Namun demikian, surat komentar menyimpulkan bahwa aturan yang diusulkan terlalu tidak tepat dan cacat secara logis untuk menjadi titik awal yang konstruktif dalam mengembangkan regulasi yang tepat.1 Upaya pembuatan aturan Komisi telah berlangsung dengan kecepatan sangat cepat, dengan banyak proposal penting baru-baru ini diadopsi atau dijadwalkan untuk dipertimbangkan dalam kuartal mendatang. Masih harus dilihat bagaimana Komisi akan merespons volume penentangan terhadap aturan yang diusulkan ini, dan apakah mereka akan mencoba menambahkan tindakan lebih lanjut mengenai masalah ini ke agenda yang sudah sibuk.
Daftar Pustaka
- Muse, Melissa. "Using Technology to Benefit Markets and Investors." Debevoise Data Blog, 23 Oktober 2023. https://www.debevoisedatablog.com/2023/10/23/using-technology-to-benefit-markets-and-investors/
- "Big Four giants poised to benefit from booming tech consulting spend." MSN, 24 November 2025. https://www.msn.com/en-us/money/markets/big-four-giants-poised-to-benefit-from-booming-tech-consulting-spend/ar-AA1R3pMW
- "ApexPoint LLC Unveils New AI-Powered Investment Platform Designed to Enhance Trading Efficiency Across Global Financial Markets." The Manila Times, 5 Desember 2025. https://www.manilatimes.net/2025/12/05/tmt-newswire/globenewswire/apexpoint-llc-unveils-new-ai-powered-investment-platform-designed-to-enhance-trading-efficiency-across-global-financial-markets/2238028
- "Pluang Dorong Kecepatan Analisis Pasar Lewat Teknologi AI." Tribunnews, 29 November 2025. https://www.tribunnews.com/bisnis/7761107/pluang-dorong-kecepatan-analisis-pasar-lewat-teknologi-ai

