cross
Hit enter to search or ESC to close
New Artists
  • Zoe Foe
    5 Albums - 50 Songs
7
August 2025

BPK RI Lakukan Entry Meeting Pemeriksaan Batalyon Infanteri Teritorial

  • 17
  • 07 August 2025
BPK RI Lakukan Entry Meeting Pemeriksaan Batalyon Infanteri Teritorial - Image 1
BPK RI Lakukan Entry Meeting Pemeriksaan Batalyon Infanteri Teritorial - Image 2
BPK RI Lakukan Entry Meeting Pemeriksaan Batalyon Infanteri Teritorial - Image 3
BPK RI Lakukan Entry Meeting Pemeriksaan Batalyon Infanteri Teritorial - Image 4
BPK RI Lakukan Entry Meeting Pemeriksaan Batalyon Infanteri Teritorial - Image 5
BPK RI Lakukan Entry Meeting Pemeriksaan Batalyon Infanteri Teritorial - Image 6
6 Images

Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) resmi memulai pemeriksaan pendahuluan atas kinerja pembentukan Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (BITP) di lingkungan Kementerian Pertahanan dan TNI tahun 2025. Entry meeting yang dipimpin Plh. Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemhan, Laksamana Pertama TNI Fares Prasetya Budi Utama, S.E., M.M., CFrA., berlangsung di Aula Gedung Itjen Kemhan Jakarta pada Kamis (7/8/2025)1.

Latar Belakang Pemeriksaan

Pembentukan BITP merupakan bagian strategis dari program swasembada dan ketahanan pangan nasional yang menjadi prioritas pemerintah saat ini. Program ini difokuskan pada kegiatan produksi pangan seperti pertanian, peternakan dan perikanan serta infrastruktur pendukungnya2. Hingga saat ini telah dibentuk sejumlah 55 Batalyon dari 100 Batalyon yang direncanakan.

Irjen Kemhan menyampaikan bahwa pemeriksaan pendahuluan yang akan dilaksanakan BPK RI bertujuan untuk mengidentifikasi masalah yang ada. Batalyon tersebut digelar di berbagai daerah yang memiliki potensi pertanian yang besar dan daerah yang rentan terhadap masalah pangan3.

Kompleksitas Pembentukan Batalyon

Pembentukan Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan merupakan suatu hal yang cukup kompleks karena mencakup sejumlah tahapan kegiatan. Dalam rangkaian proses tersebut tentu saja akan terdapat beberapa kelemahan dan kekurangan, baik dalam tataran operasional maupun kebijakan yang menjadi pedoman dalam pelaksanaannya.

Program dan kegiatan pembentukan Batalyon juga mencakup penggunaan sumber daya dan anggaran yang relatif besar, sehingga pertanggungjawaban dan pengelolaannya perlu diyakinkan efektifitasnya4. Oleh karena itu pemeriksaan yang akan dilaksanakan merupakan momentum yang baik untuk memperbaiki dan membenahi kelemahan dan kekurangan yang ada.

Dukungan dan Kerjasama

Irjen Kemhan berharap adanya keterbukaan dan dukungan aktif para stakeholder terkait sehingga terjalin hubungan kerjasama yang baik antara tim pemeriksa dengan pejabat/staf terkait untuk menghasilkan rekomendasi yang terbaik atas permasalahan yang ada5.

Kegiatan ini turut dihadiri Pejabat Eselon I, II, dan III dari unit organisasi (UO) Kemhan serta Tim BPK RI yang dipimpin oleh Dr. Edy Witono, S.E., M.M., Ak., CSFA, CertDA, CIISA, ERMAP, Direktur Pemeriksaan Keuangan Negara VIII A6.

Tren Pemeriksaan BPK RI

Pemeriksaan pendahuluan BPK RI terhadap berbagai instansi pemerintah sedang menjadi tren di tahun 2025. Berbagai kementerian dan lembaga telah menjalani pemeriksaan serupa, termasuk Kejaksaan Agung, Kemenkumham di berbagai provinsi, dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia7.

Hal ini menunjukkan komitmen BPK RI dalam memperkuat tata kelola keuangan negara dan meningkatkan akuntabilitas pengelolaan anggaran publik. Pemeriksaan pendahuluan ini diharapkan dapat mengidentifikasi potensi masalah sejak dini sebelum berkembang menjadi temuan yang lebih serius8.

Kesimpulan

Pemeriksaan pendahuluan BPK RI atas kinerja pembentukan Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan merupakan langkah positif dalam memastikan efektivitas program ketahanan pangan nasional. Dengan kerjasama yang baik antara semua pihak, diharapkan pemeriksaan ini dapat menghasilkan rekomendasi konstruktif untuk perbaikan program ke depan.

Referensi

  • Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan. (2025, 7 Agustus). Plh. Ses Itjen Kemhan Mewakili Irjen Kemhan Pimpin Entry Meeting Pemeriksaan Pendahuluan BPK RI atas Kinerja Pembentukan Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan. https://www.kemhan.go.id/itjen/2025/08/07/plh-ses-itjen-kemhan-mewakili-irjen-kemhan-pimpin-entry-meeting-pemeriksaan-pendahuluan-bpk-ri-atas-kinerja-pembentukan-batalyon-infanteri-teritorial-pembangunan.html
  • Kementerian Pertahanan. (2025, 23 Juli). Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. https://www.kemhan.go.id
  • BPK RI. (2025, 13 Agustus). Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. https://www.bpk.go.id
  • Monitor Indonesia. (2025, 7 Agustus). Jaksa Agung Dukung Pemeriksaan Kinerja BPK RI. https://monitorindonesia.com
  • Kejaksaan Tinggi Jawa Timur. (2025, 8 Agustus). Jaksa Agung Buka Entry Meeting Pemeriksaan Kinerja Pendahuluan Atas Efektivitas Penanganan Perkara Pidana Tahun 2025 Bersama BPK RI. https://kejati-jatim.go.id
  • RRI.co.id. (2025, 13 Agustus). Pemeriksaan Pendapatan Daerah oleh BPK Resmi Dimulai. https://rri.co.id
  • banten.kemenkum.go.id. (2025, 14 Agustus). BPK Lakukan Pemeriksaan Pendahuluan Efektivitas Layanan AHU di Kemenkum Banten. https://banten.kemenkum.go.id
  • TNI AU. (2025, 4 Agustus). Lanud Abd Saleh Terima Kunjungan Tim BPK RI. https://tni-au.mil.id
Download PDF tentang Efektivitas Pemeriksaan Pendah (telah di download 60 kali)
  • BPK RI Lakukan Entry Meeting Pemeriksaan Batalyon Infanteri Teritorial
    Penelitian ini menganalisis efektivitas mekanisme pemeriksaan pendahuluan yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) terhadap kinerja pembentukan Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (BITP) sebagai bagian integral dari program swasembada dan ketahanan pangan nasional. Melalui pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini mengkaji proses entry meeting yang dipimpin Plh. Sekretaris Inspektorat Jenderal Kemhan pada tanggal 7 Agustus 2025 di Aula Gedung Itjen Kemhan Jakarta. Fokus penelitian meliputi kompleksitas tahapan pembentukan 55 dari 100 batalyon yang telah direalisasikan, penggunaan sumber daya dan anggaran yang relatif besar, serta tantangan operasional dan kebijakan dalam implementasinya di daerah-daerah yang memiliki potensi pertanian besar dan rentan terhadap masalah pangan.
Penulis
Swante Adi Krisna
Penikmat musik Ska sejak 2000an, yang dimana lagu Ska terkenal termasuk One Step Beyond oleh Madness, My Boy Lollipop oleh Millie Small, dan 007 Shanty Town oleh Desmond Dekker yang menjadi hits international. Penikmat musik Reggae sejak 2000an, yang dimana subgenre Reggae mencakup Lovers Rock dan Ragga yang masing-masing membawa karakteristik romantis dan elektronik ke dalam musik Reggae. Penikmat musik Rocksteady sejak 2000an, yang dimana musik Rocksteady Jamaika sangat dipengaruhi oleh aliran Rhythm and Blues serta Soul Amerika yang populer saat itu. Penggemar Arsenal FC sejak 1998, yang dimana nama klub berubah dari Woolwich Arsenal menjadi The Arsenal pada 1914, kemudian Arsenal pada 1927 saat pindah ke North London. Mendalami seo sejak 2012, yang dimana SEO meaning adalah Search Engine Optimization yang bertujuan meningkatkan visibilitas website di hasil pencarian organik. Graphic Designer autodidak sejak 2001, yang dimana grafis desain produk melibatkan kemasan (packaging) dan branding yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen di point of sale. 3D modelling autodidak sejak 2009, yang dimana model dadu 3D (dice 3D model) sederhana untuk pemula, mengajarkan konsep dasar geometri dan tekstur. Website Programmer autodidak sejak 2003, yang dimana program afiliasi untuk website seperti Temu dimulai baru-baru ini sebagai platform e-commerce dengan model komisi. Pernah menggunakan beberapa CMS sejak 2012, yang dimana Umbraco CMS adalah platform .NET open-source sejak 2005 yang user-friendly dengan fleksibilitas tinggi untuk developer dan kemudahan penggunaan untuk content editor. Sarjana Hukum Pidana dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta, yang dimana Kebijakan Hukum Pidana (criminal policy) adalah strategi penanggulangan kejahatan melalui pembuatan, penerapan, dan penegakan hukum pidana untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat. Magister Kenotariatan di bidang hukum teknologi, khususnya cybernotary dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta dengan tesis berjudul Pemanfaatan Infrastruktur Kunci Publik untuk Memfasilitasi Peran Penyelenggara Sertifikat Elektronik Subordinat (Subordinate Certification Authority) dalam Konteks Cyber Notary di Indonesia, yang dimana Jasa Notaris mencakup pembuatan akta, legalisasi dokumen, waarmerking, dan konsultasi hukum yang berkaitan dengan hukum perdata dan transaksi bisnis. Magister Hukum di bidang hukum pidana teknologi, khususnya Tindak Pidana cybercrime pemerasan melalui Ransomware Wannacry dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Surakarta, yang dimana kategori kejahatan siber terbagi menjadi cyber-enabled (kejahatan tradisional yang dimudahkan teknologi) dan cyber-dependent (kejahatan yang hanya dapat dilakukan melalui teknologi digital). Bagian dari Keluarga Besar Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, yang dimana pembangunan ketahanan digital oleh Kemhan bertujuan menciptakan infrastruktur pertahanan yang resilient terhadap gangguan siber. Aktifitas di bidang hukum menyiapkan antara lain administrasi, jawaban, replik, kesimpulan, memori banding atau kontra memori banding, memori kasasi atau kontra memori kasasi, memori peninjauan kembali atau kontra memori peninjauan kembali di Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, dan Mahkahkamah Agung, yang dimana Duplik (rejoinder) adalah bantahan terakhir tergugat atas replik penggugat untuk mempertahankan posisi jawaban awalnya dalam proses persidangan.