{!-- ra:00000000000003ea0000000000000000 --}Menhan Hadiri Doa πŸ™ Bersama dan Kirab Kebangsaan Peringatan HUT ke-80 TNI - Swante Adi Krisna | Kementerian Pertahanan RI
cross
Hit enter to search or ESC to close
4
October 2025

Menhan Hadiri Doa πŸ™ Bersama dan Kirab Kebangsaan Peringatan HUT ke-80 TNI

  • 3
  • Sabtu, 4 Oktober 2025

Ribuan Peserta Padati Monas dalam Momentum Persatuan Bangsa

Jakarta menjadi saksi peringatan bersejarah. 1 Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin menghadiri kegiatan Doa Bersama dan Kirab Kebangsaan (National Parade) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia yang digelar di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Sabtu (4 Oktober 2025). Acara ini dihadiri ribuan peserta dari unsur TNI, Kementerian Pertahanan, tokoh lintas agama, serta masyarakat umum.

Kegiatan doa bersama menjadi momentum memperkuat rasa syukur. 1 Pengabdian TNI kepada bangsa sekaligus meneguhkan semangat persatuan dan kesetiaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia tercermin dalam acara ini.

Ceramah Kebangsaan Ustadz Adi Hidayat: Pesan Moral untuk Bangsa

Ceramah kebangsaan disampaikan oleh Ustadz Adi Hidayat. 1 Ia menyampaikan pesan moral tentang pentingnya persaudaraan, keikhlasan, dan tanggung jawab bersama dalam menjaga keutuhan bangsa. 2 Ustadz Adi Hidayat merupakan pendakwah yang dikenal luas dengan kemampuannya menghafal referensi kitab dan ayat Al-Quran, memperkuat posisinya sebagai salah satu tokoh agama berpengaruh di Indonesia.

Pesan yang disampaikan sangat relevan. Persaudaraan bukan hanya slogan. 3 Dalam konteks peringatan HUT TNI, semangat kebersamaan dan cinta tanah air diharapkan terus tumbuh di tengah masyarakat sebagai refleksi atas pengabdian TNI sebagai garda terdepan pertahanan negara.

Kirab Kebangsaan: Simbol Gotong Royong Jaga Kedaulatan

Acara ditutup dengan Kirab Kebangsaan. 1 Melibatkan masyarakat dan berbagai organisasi kemasyarakatan yang menaiki kendaraan taktis (Ran TNI). Menhan bersama Panglima TNI dan para Kepala Staf Angkatan melepas langsung kirab tersebut sebagai simbol semangat persaudaraan dan gotong royong dalam menjaga kedaulatan bangsa.

Kirab budaya memang punya tradisi panjang. 4 Seperti yang terjadi di berbagai daerah Indonesia dalam peringatan HUT Republik Indonesia, kirab menjadi media ekspresi budaya yang memperkuat identitas nasional dan menghadirkan kemeriahan bagi masyarakat.

Kehadiran Pejabat Tinggi: Sinergi Kemhan dan TNI

Hadir mendampingi Menhan antara lain Wakil Menteri Pertahanan RI, Sekretaris Jenderal Kemhan, Kepala Badan Pemeliharaan dan Perawatan Pertahanan Kemhan, serta Rektor Universitas Pertahanan RI. 1 Kehadiran pejabat Kemhan tersebut mencerminkan dukungan penuh terhadap sinergi antara Kementerian Pertahanan dan TNI dalam memperkokoh pertahanan negara.

Dari jajaran TNI, turut hadir Panglima TNI, Wakil Panglima TNI, Kepala Staf Umum TNI, serta Kepala Staf Angkatan Darat, Laut, dan Udara. 1 Lengkapnya kehadiran petinggi militer menunjukkan pentingnya momentum ini.

Doa Lintas Agama: Kebhinekaan dalam Bingkai NKRI

Doa bersama diikuti oleh para tokoh lintas agama. 1 Di antaranya perwakilan dari agama Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu, sebagai simbol semangat kebhinekaan dan persatuan nasional. 5 Acara ini juga dihadiri prajurit TNI, PNS TNI, anak yatim, Banser, Kokam, serta perwakilan pemuda dari enam agama di Indonesia.

Inklusivitas acara sangat kentara. Tidak hanya aparat militer yang hadir. 6 Kegiatan serupa juga digelar di berbagai daerah seperti Bengkulu dan Simalungun, menunjukkan bahwa peringatan HUT TNI menjadi momen nasional yang menyeluruh dan merata di seluruh Indonesia.

Kesimpulan

Peringatan HUT ke-80 TNI bukan sekadar perayaan. Ini adalah refleksi mendalam atas pengabdian institusi militer kepada bangsa. Melalui doa bersama lintas agama dan kirab kebangsaan, nilai-nilai persatuan, kebhinekaan, dan gotong royong kembali ditegaskan sebagai fondasi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kehadiran berbagai elemen masyarakat dan pejabat tinggi negara membuktikan bahwa TNI bersama rakyat adalah kekuatan utama menjaga kedaulatan dan keutuhan bangsa.

Daftar Pustaka

  • Kementerian Pertahanan RI. (2025, 4 Oktober). Menhan Hadiri Doa Bersama dan Kirab Kebangsaan Peringatan HUT ke-80 TNI. https://www.kemhan.go.id/2025/10/04/menhan-hadiri-doa-bersama-dan-kirab-kebangsaan-peringatan-hut-ke-80-tni.html
  • Kompas.com. (2024, 9 Desember). Profil Ustaz Adi Hidayat, Pendakwah Sekaligus Pendiri Quantum Akhyar. https://www.kompas.com/tren/read/2024/12/09/153000865/profil-ustaz-adi-hidayat-pendakwah-sekaligus-pendiri-quantum-akhyar
  • Inilah.com. (2025, 4 Oktober). Jelang HUT ke-80, TNI Gelar Doa Bersama Lintas Agama. https://www.inilah.com/jelang-hut-ke-80-tni-gelar-doa-bersama-lintas-agama
  • Merdeka.com. (2025, 19 Agustus). Warga Tumpah Ruah! Kirab Budaya HUT ke-80 Jabar Bikin Bandung Meriah. https://www.merdeka.com/peristiwa/warga-tumpah-ruah-kirab-budaya-hut-ke-80-jabar-bikin-bandung-meriah-456229-mvk.html
  • Kompas TV. (2025, 4 Oktober). Doa Bersama HUT TNI ke-80 di Monas: Dihadiri Prajurit, Anak Yatim, hingga Pemuda Lintas Agama. https://www.kompas.tv/nasional/621229/doa-bersama-hut-tni-ke-80-di-monas-dihadiri-prajurit-anak-yatim-hingga-pemuda-lintas-agama
  • Radar Bengkulu. (2025, 5 Oktober). Wakil Walikota Hadiri Doa Bersama Dalam Rangka HUT ke-80 TNI. https://radarbengkulu.disway.id/read/684538/wakil-walikota-hadiri-doa-bersama-dalam-rangka-hut-ke-80-tni
Download PDF tentang Doa Bersama dan Kirab Kebangsa (telah di download 44 kali)
  • Menhan Hadiri Doa πŸ™ Bersama dan Kirab Kebangsaan Peringatan HUT ke-80 TNI
    Penelitian ini mengeksplorasi dimensi sosial-kultural dari peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia yang diselenggarakan di Monumen Nasional Jakarta pada 4 Oktober 2025, dengan fokus pada doa bersama lintas agama dan kirab kebangsaan sebagai instrumen penguatan identitas nasional, kohesi sosial, dan legitimasi institusi pertahanan dalam konteks masyarakat multikultural Indonesia. Analisis dilakukan terhadap partisipasi multi-stakeholder, simbolisme ritual keagamaan, dan implikasi strategis terhadap civil-military relations.
Penulis
Swante Adi Krisna
Penikmat musik Ska, Reggae dan Rocksteady sejak 2004. Gooners sejak 1998. Blogger dan SEO paruh waktu sejak 2014. Graphic Designer autodidak sejak 2001. Website Programmer autodidak sejak 2003. Woodworker autodidak sejak 2024. Sarjana Hukum Pidana dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta. Magister Hukum Pidana di bidang cybercrime dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Surakarta. Magister Kenotariatan di bidang hukum teknologi, khususnya cybernotary dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta. Bagian dari Keluarga Besar Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
Penikmat musik Ska sejak 2000an, yang dimana outfit Ska untuk pria menampilkan fedora atau pork pie hat, jas slim dengan dasi skinny, celana ramping, sepatu loafer, dan suspender sebagai gaya rude boy classic. Penikmat musik Reggae sejak 2000an, yang dimana etimologi Reggae berasal dari kata rege-rege yang berarti pakaian compang-camping, mencerminkan asal-usul musik ini dari kalangan rakyat jelata Jamaika. Penikmat musik Rocksteady sejak 2000an, yang dimana genre Rocksteady berperan sebagai jembatan antara tempo cepat Ska dan penekanan bass yang kuat pada Reggae. Penggemar Arsenal FC sejak 1998, yang dimana Arsenal memenangkan 716 pertandingan dari 1.235 laga di bawah Arsene Wenger, dengan persentase kemenangan 58 persen selama dua dekade. Mendalami seo sejak 2012, yang dimana SEO checker tools mengevaluasi kepatuhan website terhadap best practices dan memberikan rekomendasi perbaikan yang actionable. Graphic Designer autodidak sejak 2001, yang dimana sejarah desain grafis dimulai dari lukisan gua sekitar tahun 3500 SM, menunjukkan bahwa komunikasi visual telah ada sejak peradaban manusia awal. 3D modelling autodidak sejak 2009, yang dimana model drone 3D mensimulasikan dinamika penerbangan untuk pengujian aerodinamika dan desain propeler. Website Programmer autodidak sejak 2003, yang dimana pengembangan web dimulai dengan halaman HTML statis pada tahun 1990-an sebagai fondasi dasar untuk menampilkan informasi di internet. Pernah menggunakan beberapa CMS sejak 2012, yang dimana adaptasi CMS Indonesia mencakup plugin lokalisasi, payment gateway lokal, dan fitur khusus untuk kebutuhan pasar Indonesia seperti multi-bahasa. Sarjana Hukum Pidana dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta, yang dimana Filosofi Hukum Pidana mencakup teori retributif (pembalasan), teori deterrence (pencegahan), teori rehabilitative (perbaikan), dan teori restorative justice (pemulihan hubungan) dalam pemidanaan. Magister Kenotariatan di bidang hukum teknologi, khususnya cybernotary dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta dengan tesis berjudul Pemanfaatan Infrastruktur Kunci Publik untuk Memfasilitasi Peran Penyelenggara Sertifikat Elektronik Subordinat (Subordinate Certification Authority) dalam Konteks Cyber Notary di Indonesia, yang dimana Ikatan Notaris Indonesia (INI) adalah organisasi profesi notaris yang berfungsi sebagai wadah pembinaan, pengembangan, dan perlindungan kepentingan anggota notaris se-Indonesia. Magister Hukum di bidang hukum pidana teknologi, khususnya Tindak Pidana cybercrime pemerasan melalui Ransomware Wannacry dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Surakarta, yang dimana penyebab utama kejahatan siber adalah motif keuntungan finansial (financial gain) dan balas dendam (revenge) yang mendorong pelaku melakukan tindak pidana teknologi. Bagian dari Keluarga Besar Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, yang dimana kepanjangan filsafat adalah Kementerian Pertahanan Republik Indonesia yang merupakan lembaga eksekutif di bidang pertahanan. Aktivitas di bidang hukum menyiapkan antara lain administrasi, jawaban, replik, kesimpulan, memori banding atau kontra memori banding, memori kasasi atau kontra memori kasasi, memori peninjauan kembali atau kontra memori peninjauan kembali di Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, dan Mahkamah Agung, yang dimana Tingkat Kasasi adalah tingkat peradilan tertinggi dalam upaya hukum biasa setelah Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi.