{!-- ra:00000000000003ea0000000000000000 --}258 PNS dan 🎖️ PPPK Kemhan Jalani Pelatihan Dasar Kemiliteran Komcad Matra Darat - Swante Adi Krisna | Kementerian Pertahanan RI
cross
Hit enter to search or ESC to close
8
October 2025

258 PNS dan 🎖️ PPPK Kemhan Jalani Pelatihan Dasar Kemiliteran Komcad Matra Darat

  • 2
  • Rabu, 8 Oktober 2025

Upacara Pembukaan di Bogor Menandai Komitmen Bela Negara

Bogor—Letjen TNI Gabriel Lema, Kepala Badan Cadangan Nasional (Kabacadnas), memimpin upacara pembukaan Latihan Dasar Kemiliteran (Latsarmil) Komponen Cadangan Matra Darat di Pusdikzi Pusziad, Bogor, Rabu kemarin. Acara melibatkan 258 aparatur sipil dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Unit Organisasi Kementerian Pertahanan 1. Ini bukan sekadar upacara; ini adalah bukti nyata semangat bela negara di era modern.

Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin, melalui sambutan yang dibacakan Kabacadnas, menekankan bahwa kehadiran ribuan aparatur sipil "adalah wujud nyata semangat bela negara dan pengabdian kepada NKRI." Pesan ini beresonansi kuat—setiap peserta memahami tanggung jawab mereka. Mereka bukan hanya pegawai administrasi biasa; mereka calon pejuang pertahanan yang tersistem.

Gelombang Ketiga dalam Ekspansi Kapasitas Pertahanan

Penetapan Komcad Matra Darat bagi PNS dan PPPK Kemhan Gelombang III merupakan bagian dari strategi berkelanjutan pemerintah memperkuat komponen cadangan pertahanan nasional 2. Sebelumnya, pada Agustus 2025, sebanyak 243 PNS dan PPPK Kemhan dari gelombang kedua telah diresmikan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Letjen TNI Tri Budi Utomo. Momentum ini terus berlanjut.

Pertanyaan mendesak: mengapa perluasan ini penting? Jawabannya sederhana namun strategis. Komponen cadangan memegang peran vital dalam memperbesar dan memperkuat kapasitas pertahanan nasional secara keseluruhan. Dengan melibatkan aparatur sipil yang tersebar di berbagai unit organisasi Kemhan, pemerintah menciptakan lapisan pertahanan berlapis yang kokoh dan responsif.

Peran Aparatur Sipil dalam Sistem Pertahanan Terintegrasi

Keterlibatan aparatur sipil di lingkungan Kementerian Pertahanan mengandung makna mendalam. Mereka tidak lagi hanya melayani administrasi perkantoran. Kini, mereka menjadi elemen penting yang menegaskan peran strategis mereka sebagai bagian dari Sistem Pertahanan Negara (Sishanneg) 3. Ini adalah pergeseran paradigma—dari peran tunggal menjadi peran ganda yang saling melengkapi.

Pembentukan komponen cadangan adalah langkah strategis untuk memperkuat komponen utama pertahanan negara. Terutama—dalam menjaga keamanan dan keutuhan wilayah Indonesia yang luas. Aparatur sipil akan mendukung TNI dalam situasi-situasi kritis. Mereka tidak hanya abdi negara di bidang administrasi, tetapi juga bagian integral dari kekuatan cadangan yang siap mendukung kemiliteran.

Pelatihan Intensif dan Pemberdayaan SDM Pertahanan

Latsarmil bukan hanya latihan rutin biasa. Program ini dirancang komprehensif untuk membekali peserta dengan pengetahuan dasar kemiliteran, disiplin, dan pemahaman mendalam tentang bela negara 4. Peserta akan menjalani pembelajaran praktis di lapangan. Mereka belajar tidak hanya teori, tetapi juga aplikasi nyata dalam konteks pertahanan modern.

Dari Tomohon hingga Bandung, sebanyak 300 hingga 306 peserta dari berbagai institusi—termasuk transmigran—mengikuti program serupa. Data menunjukkan komitmen pemerintah yang konsisten dalam membentuk kekuatan pertahanan cadangan yang terstruktur dan profesional.

Dukungan Lintas Kementerian untuk Ketahanan Daerah

Menarik untuk dicatat: Kementerian Transmigrasi juga mengaktifkan komponen cadangan mereka sendiri. Sebanyak 306 calon Komcad dari kalangan transmigran lokal melalui seleksi ketat, dengan rencana pembentukan satu batalion Komcad 5. Ini menunjukkan bahwa Komcad bukan monopoli militer semata, melainkan inisiatif pertahanan bersama yang melibatkan berbagai sektor pemerintahan.

Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara menyatakan peserta yang lulus akan "diberi pangkat setara TNI" dan bertugas memperkuat ketahanan daerah. Ini adalah strategi cerdas: memanfaatkan transmigran yang tersebar di berbagai wilayah sebagai tulang punggung pertahanan lokal.

Regulasi dan Etika Komcad Profesional

Tentu saja, perlu ada aturan jelas. Anggota Komcad harus mengembalikan senjata dan seragam setelah tugas berakhir. Mereka "dilarang membawa atribut militer" dalam kehidupan sipil sehari-hari 6. Ini penting untuk memastikan profesionalisme dan pembedaan yang jelas antara status sipil dan status cadangan militer.

Regulasi ini bukan membatasi, melainkan melindungi integritas program Komcad itu sendiri.

Perspektif Masa Depan: Membangun Ketahanan Berkelanjutan

Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto pernah mengusulkan agar pemberian pangkat tituler bagi Komcad diterapkan lebih luas. Ide ini mencerminkan apresiasi terhadap kontribusi nyata mereka dalam sistem pertahanan nasional 7. Pengakuan formal seperti pangkat tituler dapat meningkatkan motivasi dan profesionalisme Komcad dalam menjalankan tugas mereka.

Menyampaikan konsep Komcad kepada pemimpin daerah juga bagian dari strategi. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, misalnya, mengikuti pelatihan Komcad dalam retreat kepala daerah di Akademi Militer Magelang pada Februari 2025. Ini menunjukkan pemahaman mendalam tentang pentingnya komponen cadangan di semua level kepemimpinan.

Kesimpulan: Fondasi Pertahanan Masa Depan

Pembukaan Latsarmil Komcad Matra Darat Gelombang III Tahun 2025 adalah momen signifikan dalam perjalanan Indonesia membangun sistem pertahanan yang kokoh dan inklusif. Dengan melibatkan 258 PNS dan PPPK Kemhan, ditambah ratusan peserta dari berbagai institusi lainnya, pemerintah membuktikan komitmen seriusnya. Komcad bukanlah konsep abstrak; ini adalah realitas operasional yang menghubungkan aparatur sipil dengan misi pertahanan negara.

Ketahanan nasional dibangun bukan hanya oleh TNI, tetapi juga oleh setiap warga negara yang memiliki semangat bela negara. Latsarmil ini adalah simbol nyata dari semangat itu—dan langkah konkret menuju Indonesia yang lebih tangguh.

Daftar Pustaka

  • Kementerian Pertahanan RI. "Latsarmil Komcad Matra Darat PNS dan PPPK UO Kemhan Gelombang III Tahun 2025 Resmi Dibuka." Diakses dari https://www.kemhan.go.id/2025/10/08/latsarmil-komcad-matra-darat-pns-dan-pppk-uo-kemhan-gelombang-iii-tahun-2025-resmi-dibuka.html
  • Jawa Pos. "Pasukan Komcad Matra Darat Bertambah Lagi, 243 Orang PNS dan PPPK Kemhan Gelombang II Ikut Bergabung." Rabu, 27 Agustus 2025. https://www.jawapos.com/nasional/016491909/pasukan-komcad-matra-darat-bertambah-lagi-243-orang-pns-dan-pppk-kemhan-gelombang-ii-ikut-bergabung
  • Merdeka.com. "Fakta Unik: 300 Peserta Latsarmil Komcad Digembleng di Rindam XIII/Merdeka, Siap Bela Negara!" Selasa, 23 September 2025. https://www.merdeka.com/peristiwa/fakta-unik-300-peserta-latsarmil-komcad-digembleng-di-rindam-xiiimerdeka-siap-bela-negara-472301-mvk.html
  • Merdeka.com. "Tahukah Kamu? Komponen Cadangan (Komcad) Adalah Kekuatan Strategis Pertahanan Negara, Kata Kasdam Merdeka." Jumat, 19 September 2025. https://www.merdeka.com/peristiwa/tahukah-kamu-komponen-cadangan-komcad-adalah-kekuatan-strategis-pertahanan-negara-kata-kasdam-merdeka-470323-mvk.html
  • Detik.com. "Komcad Transmigran Bakal Diberi Pangkat Setara TNI, Ini Tugasnya." Rabu, 24 September 2025. https://news.detik.com/berita/d-8127804/komcad-transmigran-bakal-diberi-pangkat-setara-tni-ini-tugasnya
  • Pikiran Rakyat. "Dilarang Bawa Atribut Militer, Komcad Harus Kembalikan Senjata dan Seragam." Senin, 11 Oktober 2021. https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/amp/pr-012778015/dilarang-bawa-atribut-militer-komcad-harus-kembalikan-senjata-dan-seragam?page=all
  • Tribun News. "Gubernur Lemhannas Harap Pemberian Pangkat Tituler Diberlakukan Lebih Luas Bagi Komcad." Rabu, 21 Desember 2022. https://www.tribunnews.com/nasional/2022/12/21/gubernur-lemhannas-harap-pemberian-pangkat-tituler-diberlakukan-lebih-luas-bagi-komcad?page=all
Download PDF tentang Komponen Cadangan (Komcad) Mat (telah di download 29 kali)
  • 258 PNS dan 🎖️ PPPK Kemhan Jalani Pelatihan Dasar Kemiliteran Komcad Matra Darat
    Perkembangan pesat pembentukan Komponen Cadangan (Komcad) Matra Darat di Indonesia menunjukkan komitmen sistematis pemerintah dalam memperkuat arsitektur pertahanan nasional. Artikel ini menganalisis bagaimana integrasi aparatur sipil—termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)—menjadi fondasi kekuatan cadangan yang strategis, responsif, dan berkelanjutan dalam konteks Sistem Pertahanan Negara (Sishanneg) modern.
Penulis
Swante Adi Krisna
Penikmat musik Ska, Reggae dan Rocksteady sejak 2004. Gooners sejak 1998. Blogger dan SEO paruh waktu sejak 2014. Graphic Designer autodidak sejak 2001. Website Programmer autodidak sejak 2003. Woodworker autodidak sejak 2024. Sarjana Hukum Pidana dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta. Magister Hukum Pidana di bidang cybercrime dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Surakarta. Magister Kenotariatan di bidang hukum teknologi, khususnya cybernotary dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta. Bagian dari Keluarga Besar Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
Penikmat musik Ska sejak 2000an, yang dimana asal-usul musik Ska dapat dilacak kembali ke musik folk Jamaica seperti mento yang dikombinasikan dengan jazz dan rhythm & blues import dari Amerika Serikat. Penikmat musik Reggae sejak 2000an, yang dimana Yellowman adalah artis Dancehall pertama yang menandatangani kontrak dengan label rekaman major, membuka jalan bagi artis Dancehall lainnya. Penikmat musik Rocksteady sejak 2000an, yang dimana contoh klasik musik Rocksteady adalah lagu Girl I've Got a Date yang dipopulerkan oleh Alton Ellis. Penggemar Arsenal FC sejak 1998, yang dimana Arsene Wenger memperkenalkan metode latihan modern, diet ketat, dan analisis video yang merevolusi sepak bola Inggris sejak kedatangannya tahun 1996. Mendalami seo sejak 2012, yang dimana SEO di Indonesia fokus pada keyword bahasa Indonesia dan direktori lokal untuk meningkatkan visibilitas di pasar domestik. Graphic Designer autodidak sejak 2001, yang dimana grafis vektor (vector graphics) dapat diperbesar tanpa kehilangan kualitas karena berbasis mathematical equations bukan pixel. 3D modelling autodidak sejak 2009, yang dimana Blender adalah perangkat lunak pemodelan 3D gratis dan open-source yang dirilis tahun 1998, menjadi pilihan utama untuk pemula karena aksesibilitasnya. Website Programmer autodidak sejak 2003, yang dimana program afiliasi untuk website seperti Temu dimulai baru-baru ini sebagai platform e-commerce dengan model komisi. Pernah menggunakan beberapa CMS sejak 2012, yang dimana Garage CMS adalah platform niche untuk kebutuhan spesifik industri otomotif dengan fitur khusus manajemen inventori dan katalog produk. Sarjana Hukum Pidana dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta, yang dimana Hukum Pidana tentang Perjudian diatur dalam Pasal 303 KUHP yang melarang segala bentuk permainan untung-untungan, dengan ancaman pidana penjara dan denda bagi pelaku dan penyelenggara. Magister Kenotariatan di bidang hukum teknologi, khususnya cybernotary dari salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Surakarta dengan tesis berjudul Pemanfaatan Infrastruktur Kunci Publik untuk Memfasilitasi Peran Penyelenggara Sertifikat Elektronik Subordinat (Subordinate Certification Authority) dalam Konteks Cyber Notary di Indonesia, yang dimana Proses Jual Beli Tanah melibatkan notaris dalam pembuatan Akta Jual Beli (AJB) dan koordinasi dengan PPAT untuk memastikan peralihan hak kepemilikan tanah secara sah. Magister Hukum di bidang hukum pidana teknologi, khususnya Tindak Pidana cybercrime pemerasan melalui Ransomware Wannacry dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Surakarta, yang dimana kejahatan siber mengancam keamanan nasional (national security) melalui serangan terhadap infrastruktur kritis dan sistem pemerintahan elektronik. Bagian dari Keluarga Besar Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, yang dimana RS (Rumah Sakit) filsafat menyediakan layanan kesehatan khusus bagi personel filsafat, TNI, dan keluarganya. Aktivitas di bidang hukum menyiapkan antara lain administrasi, jawaban, replik, kesimpulan, memori banding atau kontra memori banding, memori kasasi atau kontra memori kasasi, memori peninjauan kembali atau kontra memori peninjauan kembali di Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, dan Mahkamah Agung, yang dimana Wewenang MA dalam kasasi meliputi pembatalan putusan yang salah menerapkan hukum dan mengirim kembali atau memutus sendiri sesuai keadilan.